Senin, 25 Mei 2015

Profil Puskesmas Kare



PROFIL PUSKESMAS KARE

 KABUPATEN MADIUN

A.     SEJARAH
Puskesmas Kare adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di sebagian wilayah kecamatan.Sebagai unit pelaksana teknis, Puskesmas melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan kabupaten Madiun. Puskesmas berdasarkan kebijakan dasar pusat kesehatan masyarakat (Keputusan Menteri Kesehatan nomor 128 tahun 2004) mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam sistem kesehatan nasional dan sistem kesehatan kabupaten.Puskesmas memiliki fungsi yang penting dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan nasional. Fungsi penting tersebut antara lain:
·         Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan. Dalam hal ini puskesmas berupaya menggerakkan lintas sektor dan dunia usaha di wilayah kerjanya agar menyelenggarakan pembangunan berwawasan kesehatan. Puskesmas ikut aktif memantau dan melaporkan dampak kesehatan dari penyelenggaraan setiap program pembangunan di wilayah kerjanya serta mengutamakan pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit tanpa mengabaikan penyembuhan dan pemulihan.
·         Puskesmas merupakan pusat pemberdayaan masyarakat. Dalam hal ini puskesmas berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat, keluarga dan masyarakat memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat, berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan termasuk pembiayaan serta ikut menetapkan, menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan.
·         Puskesmas merupakan pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Dalam hal ini Puskesmas menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan dalam bentuk pelayanan kesehatan perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat.
Selanjutnya, berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 741/Menkes/PER/VII/2008 tentang standar pelayanan minimal bidang kesehatan di kabupaten/kota, telah ditetapkan indikator kinerja dan target pembangunan kesehatan tahun 2010-2015 yang mencakup pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan, penyelidikan epidemiologi dan penanggulangan kejadian luar biasa serta promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.
Puskesmas Kare berdiri sejak tahun 1973 yang memiliki bangunan fisik, sarana prasarana dan ketenagaan yang sangat terbatas yaitu memberikan pelayanan pengobatan, BKIA yang sangat terbatas. Lokasi Bangunan ini terletak di jalan Raya Kandangan Desa Kare Kec.Kare Kab.Madiun sebelah selatan Polsek Kare yang saat ini dipergunakan sebagai Rumah Dinas Bidan.Puskesmas Kare  pada saat itu hanya ada satu  bidan dan satu perawat dan beberapa tanaga juru malaria (PMD), juru imunisasi, juru Kusta,seiring dengan perkembangan organisasi, perubahan  peraturan  serta untuk memberikan pelayanan yang lebih baik  kepada masyarakat.
 Pada tahun 1974 telah dibangunkan Puskesmas Kare di Tanah Wakaf di jalan Raya Kandangan Desa Kare Kecamatan Kare Kabupaten Madiun.(Sekarang ditempati MTSN Kare) sejak itu puskesmas Kare mengalami beberapa peningkatan baik mengenai fisik bangunan, sarana dan prasarana Puskesmas hingga peningkatan jumlah sumber daya manusianya, yang semula Puskesmas Kare hanya memberikan pelayanan Kesehatan Dasar, kemudian sejak tahun 2005 mulai melakukan perluasan Bangunan ternyata Tanah ukurannya sudah tak bisa diperluas oleh karena Kondisi Tanah  saat itu masih Tanah Wakaf untuk kegiatan sosial, pendidikan,  dan rencananya  untuk kegiatan keagamaan. Untuk itu melalui berbagai mediasi antara Pengelola Wakaf Kecamatan Kare dan Muspika Tanah Tersebut akan diminta oleh Pengurus Wakaf, sehingga Puskesmas harus mengajukan  Lahan dan bangunan ke Pemerintah setempat melalui Dinas Kesehatan.
Pada tahun 2008 telah selesai dibangun Gedung Puskesmas Rawat Jalan dua Lantai dilokasi Jalan Raya Randualas Desa Kare Kecamatan Kare Kabupaten Madiun dengan area seluas 2000 M2 dan  Mulai Bulan Nopember 2008 ditempati setelah diresmikan Oleh Bapak Imam Utomo Gubernur Jawa Timur saat itu dengan diversifikasi layanan kesehatan berupa pelayanan UGD, Poli Umum Rawat Jalan, KIA/KB, Imunisasi, Poli Gigi, Farmasi, Laborat Sederhana, dan kantor administrasi
Pada Tahun 2009 telah dibangun Gedung Rawat Inap dibelakang Gedung Utama dan  terdiri dari 6 kamar perawatan dan 2 ruang administrasi dan petugas awal hanya terdiri dari tenaga puskesmas yang ada saat itu berupa 6 orang perawat 4 bidan utama termasuk petugas Desa.

A.     ASPEK LEGAL

ASPEK LEGAL
Puskesmas Kare sebagai Unit Pelaksana Teknis Daerah didasari atas Peraturan Daerah Kabupaten Madiun  Nomor 10 Tahun 2008 tentang Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas pada Dinas Kabupaten Madiun dan Peraturan Bupati Madiun Nomor 58 Tahun 2008 tentang Penetapan Standar Operasional Puskesmas dan Tugas Pokok dan Fungsi. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun Nomor 184.4/0197/404.102/2013 tentang Izin Operasional Puskesmas.
B.     LOKASI
Puskesmas Kare terletak di Jalan Raya Randualas, Desa Kare, Kecamatan Kare Kabupaten Madiun dengan nomor telepon 0812346616  dan kode pos 63182. Puskesmas Kare berada di wilayah yang sangat strategis karena berada di tepi jalan raya yang tak jauh dari sarana dan prasarana dilingkungan Unit Pelaksana Teknis  Kecamatan maupun Muspika.
·         Desa terjauh kurang lebih 18 km.
·         Ibu kota Kabupaten Madiun 25 km.
·         Ibu Kota Propinsi    180 km.
·         Rumah sakit dr. Soedono Madiun 25 km.
·         Rumah sakit umum Daerah Madiun 29 km.
·         Puskesmas Wungu  (Kab.Madiun) 8 km
·         Puskesmas Rawat Inap Gemarang (Kabupaten Madiun) 17 km
·         RSP PARU Dungus 8 km
1)      Wilayah Kerja Puskesmas
a)      Perbatasan
Wilayah kerja Puskesmas Kare berbatasan dengan
Sebelah utara
:
Desa Tawang rejo,Kecamatan Gemarang,
Sebelah timur
:
Desa Dolo Kecamatan Sawahan, Kab.Nganjuk
Sebelah selatan
:
Desa Pupus, Kecamatan Ngebel, Kab.Ponorogo
Sebelah barat
:
Desa Wungu, Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun
b)     Wilayah Kerja
Wilayah kerja Puskesmas Kare mencakup desa:
·           Desa Bolo
·           Desa Bodag
·           Desa Kepel
·           Desa Kuwiran
·           Desa Kare
·           Desa Cermo
·           Desa Morang
·           Desa Randualas
c)      Sarana Penunjang di wilayah kerja
1))
Sarana Pendidikan

·         Taman Kanak-Kanak
:
16

·         Sekolah Dasar( SD )
:
26

·         Sekolah Menengah Pertama(SMP)/ sederajat
:
4

·         Sekolah Menengah Atas / sederajat
:
2




2))
Tempat – tempat umum

·         Pasar
:
3

·         Supermarket/Mini
:
2

·         Warung/RM
:
107

·         Tempat pengelolaan makanan
:
0




3))
Sarana Institusi



·         Sarana Kesehatan
:
8

·         Sarana Pendidikan
:
21

·         Sarana Ibadah
:
37

·         Perkantoran
:
12
2)      Karakteristik Wilayah
1
BODAG
11,13 Ha
2
KEPEL
28,58 Ha
3
KARE
89,27 Ha
4
BOLO
8,47 Ha
5
KUWIRAN
11,69 Ha
6
RANDUALAS
20,27 Ha
7
CERMO
12,75 Ha
8
MORANG
8,69 Ha
Wilayah kerja Puskesmas Kare merupakan daerah pegunungan yang mayoritas masyarakatnya sebagai petani. Luas Wilayah kurang lebih 190,85 Ha yang terbagi ke dalam 8 (delapan) desa sebagai berikut:



Transportasi antar desa semua dapat dilalui oleh semua kendaraan baik roda 2 ataupun roda 4.
3)    Data Kependudukan
Jumlah penduduk Wilayah Puskesmas Kare Tahun 2014 adalah 29.8 11 jiwa yang terdiri dari:
·         Laki-laki
:
14.963  jiwa
·         Perempuan
:
14.848  jiwa
Secara umum profil penduduk dari Kecamatan Kare adalah sebagai berikut:
·         Jumlah KK
:
10.444
·         Jumlah keluarga miskin (yankes)
:
4112
·         Jumlah Masyarakat Miskin
:
9170
·         Jumlah Rumah
:
9.045
·         Jumlah Desa CLTS
:
8
·         Jumlah Ibu Hamil
:
504
·         Jumlah Bayi
:
477
·         Jumlah anak balita ( 1-4 tahun )
:
1740
·         Angka Kematian Ibu
:
1
·         Angka Kematian Bayi
:
5
·         Jumlah Balita Gizi Buruk    
:
8
·         Jumlah PUS
:
8322
·         Jumlah KB Aktif
:
7811
·         Jumlah Peserta ASKES
:
0
·         Jumlah Peserta JKN
:
18.900
profil penduduk berdasarkan tingkat Pendidikan adalah sebagai berikut
·         Tidak/Belum tamat SD
:
11.752
·         SD/MI
:
6.122
·         SLTP/MTs
:
5.618
·         SLTA/MA
:
3.508
·         Akademi/PT
:
194




B.   PRODUK JASA

Sebagai suatu unit pelayanan kesehatan di bawah naungan Dinas Kesehatan serta sesuai dengan tupoksi dari Puskesmas, dimana Puskesmas mengemban tugas sebagai pelayanan umum kepada masyarakat yang tercermin dalam kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) yang bersifat preventif,promotif dan pelayanan khusus berupa kegiatan Upaya Kesehatan Perorangan yang bersifat kuratif, rehabilitatif.  Kegiatan yang dilaksanakan yaitu:
1)    Upaya Kesehatan Masyarakat
·         Kesehatan Ibu dan Anak
·         Kesehatan Lingkungan
·         Pemberantasan Penyakit Menular ( TB, Kusta, Demam berdarah dll)
·         Promkes
·         Gizi Masyarakat
·         Usaha Kesehatan Sekolah
·         Kesehatan Usia Lanjut
·         Kesehatan Jiwa
·         Usaha Kesehatan Kerja
·         Penanggulangan Napza
·         Penanggulangan Bencana
·         Penjaringan HIV/ AIDS
·         Penjaringan IMS
2)    Upaya Kesehatan Perorangan
·         Rawat Jalan
ü  Poli Umum
ü  Poli MTBS
ü  Poli Gigi dan mulut
ü  Poli Fisioterapi
ü  Poli KIA dan KB
ü  Poli imunisasi
ü  Pojok Gizi
ü  Klinik sanitasi
ü  Poli Lansia
·         Unit Gawat Darurat
·         Rawat Inap
Pelayanan Rawat inap Puskesmas Kare memiliki 8 tempat tidur.
·         Rawat inap PONED
Rawat inap Poned memiliki 4 tempat tidur rawat inap dan 1 tempat tindakan
·         Pelayanan Farmasi
·         Pelayanan Ambulan
·         Rekam Medik
·         Pelayanan Administrasi Manajemen
·         Pelayanan Laundry
·         Pengelolaan limbah
·         Pustu Bolo
·         Pustu Cermo
·         Pustu Randualas
·         Ponkesdes Bodag
·         Ponkesdes Kepel
·         Polindes Kuwiran
·         Polindes Morang
C.     ISU-ISU STRATEGIS

·           Pelayanan kesehatan dengan biaya yang lebih terjangkau oleh masyarakat
·           Lokasi yang strategis yang mudah dijangkau oleh sarana transportasi yang ada
·           Ketersediaan sarana prasarana yang menunjang pelayanan kesehatan yang baik
·           Ketersediaan sumber daya manusia baik medis maupun non medis
·           Membentuk komunitas dengan pasien-pasien khusus
·           Peningkatan pelayanan pada pasien bekerja sama dengan pihak ketiga melalui pemberian makanan dan minuman pada pasien rawat inap
·           Usaha peningkatan mutu pelayanan pada pasien dengan memberikan pelayanan tambahan (layanan antar jemput,home car,rout visit,persalinan gratis akte dan KB)
·           Usaha peningkatan mutu pelayanan Puskesmas Kare dengan memberikan layanan pemeriksaan ECG,USG dan Laboratorium yang representatif.
·           Pengelolaan keuangan Puskesmas yang transparan dan efisien serta akuntabel
·           Pelayanan yang aman , nyaman , terjangkau serta ramah bagi pasien dan keluarganya
·           Adanya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebagai salah satu upaya pelayanan kesehatan yang berbasis asuransi dengan biaya premi terjangkau
·           Pelayanan bagi pemegang kartu Jaminan Kesehatan Nasional yang sesuai standar dan memuaskan
·           Standarisasi semua sarana dan prasarana pelayanan
·           Adanya tuntutan penggunaan system elektronik dalam mendukung tranparansi dan akuntabilitas pelayanan
·           Adanya tututan penegakan Remunerasi terkait kinerja staf
·           Adanya tuntutan inovasi pelayanan sebagai usaha peningkatan pendapatan fungsional dan kenyamanan pasien
·           Munculnya kopetitor baik rumah sakit, balai pengobatan maupun klinik swasta, pengobatan alternatif yang semakin banyak
·           Adanya tuntutan untuk mengikuti perkembangan teknologi kedokteran yang membutuhkan biaya yang besar
·           Loyalitas pasien terhadap Puskesmas

1 komentar:

  1. Surabaya, 4 Desember 2015

    Kepada Yth:
    Kepala Puskesmas Kare
    (Up. Poli Gizi)
    Di Tempat


    Perihal : Penawaran Barang (Flipchart 1000HPK)


    Dengan hormat,
    Melalui surat ini, perkenankanlah saya memperkenalkan diri kepada Bapak / Ibu. Saya seorang ahli gizi yang telah membuat alat peraga penyuluhan berupa Flipchart dengan materi 1000 HPK (1000 Hari Pertama Kehidupan).
    Berkaitan dengan hal tersebut, ijinkan saya mengajukan penawaran untuk bisa menjadi penyuplai alat peraga berupa Flipchart 1000 HPK di Puskesmas Kare (Up. Poli Gizi).
    Demikian surat penawaran ini saya ajukan, atas perhatian dan kerjasamanya yang baik saya ucapkan terima kasih.

    Hormat kami,

    Susanti Kartika Ekawati, S.Gz
    0856.36088.58

    BalasHapus